Menjadi Penulis dan Pebisnis yang professional






Tahun 2014, telah berlalu dengan meninggalkan kenangan yang pernah kujalani selama itu. Hari demi hari aku menjalani hidup dan peristiwa yang pernah kujalani akhirnya menjadi Kenangan bagiku yang akan selalu melekat didalam ingatanku. Kenangan manis, Kenangan Pahit, Perjuangan dalam mencapai Cita-cita dan berbagai pengalaman yang tak terduga Selalu menghampiriku .

Tahun 2014 adalah tahun teristimewa bagiku karena aku dapat merasakan perubahan Positif pada diriku dimana aku merasakan kebahagiaan dan aku menikmati hasil dari usahaku sendiri. Positif thinking dan optimis kulakukan agar aku dapat membangun diriku menjadi pribadi yang lebih baik. Dipenghujung Tahun 2014, terdorong dalam diriku untuk menuliskan berbagai resolusi yang akan membuat hidupku berubah.

Makna waktu menurutku adalah Kesempatan Istimewa yang Diberikan kepada kita untuk melakukan apa saja dan mewujudkan Keinginan kita . Waktu berjalan seiring bergantinya Hari, Bulan dan Tahun.
Kini tibalah awal baru yaitu Tahun 2015 Dimana aku memiliki Kesempatan untuk mewujudkan impianku itu. Aku merupakan Mahasiswa Jurusan Manajemen yang tertarik dibidang Bisnis dan Menulis.

Di Tahun 2015 ini , Aku merasakan Adanya Gejolak dan Dorongan pada diriku untuk mewujudkan Keinginan mengembangkan Bakat yang kumiliki dan membuatnya menjadi Nyata. Bagiku, Motivasi dan Passion yang kumiliki adalah faktor pendukung sebagai jalan untuk mewujudkan Impianku. Dukungan Keluarga dan teman adalah Hal yang Penting untuk membuat lebih Bersemangat lagi.

“Dimana ada kemauan disitu ada Jalan” Slogan itu berlaku sampai sekarang terutama Bagi orang-orang yang ingin menggapai impiannya seperti Aku.
Aku menyadari Bahwa Hidup adalah Petualangan dan penuh tantangan. Seseorang terlihat lebih produktif dan kinerjanya meningkat terjadi ketika Dia berhasil melewati dan Berupaya mengatasi masa masa sulit yang pernah menghampirinya. Ketakutan dan sifat pesimis yang pernah kualami ternyata hanya membuat masalah itu akan semakin sulit apalagi sampai mengeluhkannya.

“ Life is Never Flat” itulah kenyataan hidup dan kita harus menerima kenyataan itu. Satu kebiasaan yang pernah kulakukan adalah Mengeluh. Namun akhirnya aku menyadari Bahwa mengeluh bisa menjadi kebiasaan berdampak buruk karena dapat memperlambat kinerja. Hal-hal yang dilakukan untuk mengurangi Kebiasaan itu adalah Bersyukur dan Bersikap Optimis.

Tahun 2015 dimana aku memiliki Resolusi yang menjadi bagian dari serangkaian rencana telah aku buat dan membayangkan tentang mimpi yang kuraih menjadi kenyataan di kemudian hari. Untuk mewujudkan impian itu, berbagai hal yang harus kulakukan dimana aku harus melakukan perubahan pada diriku dan sebagai jalan untuk mencapai keinginanku di Tahun 2015.

1. Rajin mengikuti seminar seperti “ Dare to be writer “ dan Lomba karya tulis
    Langkah awal itu biasa kulakukan untuk mengembangkan hobby ku dalam menulis. Ditambah lagi aku bisa mendapat informasi penting dalam mengembangkan karya tulis juga berkenalan dengan teman yang memiliki hobby yang sama dan bisa Sharing satu sama lain.

2. Disiplin terhadap Waktu terutama mengurangi kebiasaan Jam karet
    Disiplin adalah kunci keberhasilan dan aku membenarkannya. untuk bisa mewujudkan disiplin terhadap terhadap waktu, aku juga harus belajar memanage waktu antara Kegiatan Akademik, Menulis, dan Menjalani bisnis.

3. Menyelesaikan beberapa Cerpen dan Novel
   Slogan “Habit is Power” dan Alah bisa karena biasa itu memang Nyata. Semakin sering berlatih maka semakin meningkat pula kemampuan kita di bidang yang kita dalami itu.

4. Rajin Mengikuti Seminar Kewirausahaan dan Workshop Wirausaha
    Seminar wirausaha biasa diadakan di kampus tempat aku menimba ilmu. Bahkan Seminar dan Workshop sering diadakan untuk diikuti oleh berbagai Kalangan terutama mahasiswa yang punya minat di bidang wirausaha. Selain itu juga dapat ilmu bagaimana Praktek wirausaha secara langsung dan mendapatkan informasi tentang pemasaran.

5. Lebih dekat dengan TUHAN
    Untuk memaksimalkan usaha yang sudah dilakukan, Tidak lupa untuk selalu berserah kepada-Nya agar memperoleh Petunjuk dari TUHAN.


mengenang 1 tahun

 Crisis in my life ( 16 Februari 2019-16 Februari 2020)